Kulit PU umumnya tidak berbahaya bagi tubuh manusia. Kulit PU, juga dikenal sebagai kulit poliuretan, adalah bahan kulit buatan yang terbuat dari poliuretan. Dalam penggunaan normal, kulit PU tidak melepaskan zat berbahaya, dan produk berkualitas di pasaran juga akan lulus pengujian untuk memastikan keamanan dan tidak beracun, sehingga dapat dipakai dan digunakan dengan percaya diri.
Namun bagi sebagian orang, kontak jangka panjang dengan kulit PU dapat menyebabkan ketidaknyamanan pada kulit, seperti gatal, kemerahan, bengkak, dll, terutama bagi orang dengan kulit sensitif atau alergi. Selain itu, jika kulit terpapar alergen dalam jangka waktu lama atau penderita mengalami masalah sensitivitas kulit, gejala ketidaknyamanan pada kulit dapat semakin parah. Bagi penderita alergi, disarankan untuk sebisa mungkin menghindari kontak langsung dengan kulit dan menjaga pakaian tetap bersih dan kering untuk mengurangi iritasi.
Meskipun kulit PU mengandung bahan kimia tertentu dan memiliki efek iritasi tertentu pada janin, namun sesekali menciumnya dalam waktu singkat bukanlah masalah. Oleh karena itu, bagi ibu hamil tidak perlu terlalu khawatir dengan kontak jangka pendek dengan produk kulit PU.
Secara umum, kulit PU aman dalam kondisi penggunaan normal, namun bagi orang yang sensitif, berhati-hatilah untuk mengurangi kontak langsung guna mengurangi potensi risiko.